
Perjalanan rumah tangga komedian Andre Taulany dengan istrinya, Rien Wartia Trigina atau yang akrab disapa Erin, kembali menjadi sorotan publik. Setelah berkali-kali mengajukan permohonan cerai, sikap Andre yang begitu menginginkan perpisahan menimbulkan banyak pertanyaan. Kini, drama perceraian ini memasuki babak yang semakin pelik dengan beredarnya dokumen di media sosial dan respons keras dari pihak Erin.
Beredarnya Dokumen dan Spekulasi Publik

Kabar mengenai keretakan rumah tangga Andre Taulany memuncak ketika sebuah petikan dokumen yang diklaim sebagai permohonan cerai Andre beredar luas. Dokumen tersebut, tanpa menyebutkan identitas secara spesifik, menggambarkan alasan perceraian yang cukup blak-blakan: pemohon tidak tahan lagi dengan sikap termohon terhadap orang tua, asisten rumah tangga (ART), hingga sopir di rumah. Kontan saja, warganet langsung menghubungkan dokumen ini dengan Andre Taulany, meskipun identitas pemohon dan termohon masih sebatas spekulasi.
Menanggapi hal ini, pengacara Andre Taulany, Galih Rakasiwi, memberikan klarifikasi dalam wawancara dengan tayangan Halo Selebriti (17/10/2025). Galih menjelaskan bahwa dokumen yang beredar kemungkinan besar adalah “gugatan yang lama” yang sudah pernah diterbitkan dan dapat diakses publik. “Itu perkara lama. Kalau untuk yang sekarang, sama sekali belum ada yang bocor,” tegas Galih. Ia menambahkan bahwa perselisihan antara Andre dan Erin sudah berakar sejak lama.
Keputusan Bulat Andre dan Absennya Erin

Galih Rakasiwi kembali menegaskan bahwa keputusan Andre untuk bercerai telah bulat dan tidak ada kata damai lagi. “Ini yang sudah keberapa kali kalau dihitung dari (mengajukan permohonan) di Tigaraksa? Sudah sangat serius,” katanya. Keseriusan Andre terlihat dari kesediaannya untuk selalu hadir di setiap persidangan.
Lebih lanjut, Galih mengungkapkan bahwa Andre Taulany kini sudah tidak tinggal serumah dengan Erin. “Pak Andre sudah berpisah, sudah tidak satu rumah lagi. Untuk Pak Andre-nya sudah di apartemen, intinya sudah satu tahun tidak satu rumah,” ungkap Galih di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 14 Oktober lalu. Pihak Andre juga menegaskan bahwa dalam perceraian ini tidak akan membahas masalah harta gana-gini.
Namun, mediasi terakhir yang digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 17 Oktober 2025 menemui jalan buntu. Erin Taulany kembali absen dari persidangan, meskipun Andre telah menyempatkan diri untuk hadir. “Ternyata, termohon tetap saja tidak hadir kan. Kami tak tahu alasan absennya karena apa karena belum komunikasi dengan kuasa hukum termohon,” ujar Galih dengan nada kecewa.
Ketidakhadiran Erin ini jelas menghambat jalannya sidang. Galih menduga Erin sengaja mengulur-ulur waktu. “Jelas menghambat dong. Seharusnya kalau kemarin datang kan sudah lanjut sidangnya. Mungkin, dia sengaja mengulur-ulur waktu. Kami tidak tahu termohon ini maunya apa,” imbuhnya. Dengan mangkirnya Erin dari mediasi terakhir, sidang perceraian akan dilanjutkan dengan agenda pembahasan pokok perkara dan pembuktian pada 22 Oktober mendatang.
Perjalanan Panjang Permohonan Cerai

Ini bukanlah kali pertama Andre Taulany mengajukan permohonan cerai talak terhadap Erin. Sebelumnya, Andre pernah mendaftarkan permohonan cerai talak di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang, pada April 2024. Namun, berkasnya ditolak karena alasan lokasi yang tidak sesuai. Andre kembali mencoba peruntungannya pada 9 April 2025 di pengadilan yang sama, namun lagi-lagi permohonannya ditolak berdasarkan putusan sela dengan alasan serupa. Andre Taulany dan Erin menikah pada 17 Desember 2005 dan telah dikaruniai tiga orang anak.
Erin Taulany Buka Suara: Tuduhan Fitnah dan Ancaman Bongkar Aib

Setelah dokumen permohonan cerai bocor dan publik berspekulasi, Erin Wartia Trigina akhirnya buka suara. Melalui akun Instagramnya (@erintaulany) pada Sabtu (18/10/2025), Erin mengaku ramai dihujat netizen dan dituduh sebagai istri yang antagonis, hedon, dan boros.
“Saya difitnah seolah-olah istri antagonis, hedon, dan boros. Ingat, Allah SWT maha mengetahui. Saya enggak perlu menjelaskan dan tak perlu pembelaan. Cukup Allah Maha Besar yang menjadi saksi,” tulis Erin.
Erin juga mempertanyakan alasan permohonan cerai Andre Taulany yang sampai ditolak pengadilan tiga kali. Menurutnya, keputusan penolakan tersebut diambil oleh lembaga negara resmi berdasarkan hukum acara dan undang-undang yang berlaku. “(Kalau ditolak) berarti gugatannya kosong dan tidak kuat. Semua fitnah-fitnah itu bisa saya patahkan dalam sidang pembuktian dan lewat saksi-saksi,” tegasnya.
Yang paling mengejutkan, Erin menegaskan bahwa selama ini ia selalu berusaha sabar, diam, dan ikhlas menghadapi semua fitnah. Sebagai seorang istri, ia mengaku hanya berusaha menjaga nama baik suami dan menutupi aib-aibnya. Namun, ibu tiga anak itu tidak akan tinggal diam jika Andre terus membuat kegaduhan yang berpotensi merusak kesehatan mental, pikiran, dan kebahagiaan anak-anak mereka.
“Dengan senang hati saya akan bongkar semua perbuatan dan pengkhianatannya yang selama ini selalu saya tutup-tutupi. Saya akan bicara dengan bukti-bukti yang sudah saya kantongi selama ini,” ungkap Erin, menambahkan bahwa bukti-bukti pengkhianatan Andre Taulany memiliki kekuatan hukum untuk dipidanakan. “Biar kalian semua tahu kelakuannya yang sebenarnya. Selama ini, saya diam dan sabar tapi makin ke sini semakin menjadi.”
Dalam lanjutan keterangannya, Erin meminta suaminya untuk menyelesaikan permasalahan mereka secara gentleman dan berhenti membuka aib keluarga di media maupun media sosial. “Belajar agama lagi deh biar enggak sesat, jangan cari duniawi terus. Luangkan sedikit waktu untuk belajar agama atau coba pergi umrah biar hati dan pikiran enggak panas, intropeksi diri, dan bercermin, karena manusia tidak ada yang sempurna,” pungkasnya.
Dengan mediasi yang gagal dan ancaman Erin untuk membongkar “pengkhianatan” yang bisa dipidanakan, drama perceraian Andre Taulany dan Erin dipastikan akan semakin memanas di persidangan selanjutnya. Publik menantikan babak pembuktian pada 22 Oktober mendatang untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi di balik panggung rumah tangga selebriti ini.